Selasa, 11 Maret 2014

MENGENAL ALLAH

Bismillah‬...

bagaimana kita bisa mengenal Allah bila kita tak pernah berusaha mendekatiNYa...?
bagaimana kita bisa mendekatiNYa bila kita tak pernah tahu caranya...?
bagaimana kita bisa tahu caranya bila kita tak pernah belajar dan bertanya pada Ahlinya...?
bagaimana kita bisa belajar dan bertanya pada Ahlinya bila kita tak pernah berusaha mencari sang Ahlinya tesebut...?
akankah kita bisa mengenal Allah...???
jawabanya:
MUSTAHIL kita bisa...!


sedangkan dalam salah satu keterangan menyebutkan:
"Awaludini Ma'rifatullah"
Awal Agama adalah mengenal Allah
(Hadits Qudsi)


bila kita naknai secara agak extrim,
belumlah mereka beragama (Islam) bila belum mengenal Allah,
betapa penting dan teramat mendasarnya pengenalan kepada Allah tersebut,
sehingga ditekankan sekali untuk memperbuatnya.


bila kita belum bisa dan mendapatkan ilmu tersebut,

maka cepatlah perbuat,
carilah orang yang dia sudah mengenal Allah,
agar kita bisa diajarkan cara supaya kita bisa mengenal Allah.
siapakah orang yang sudah mengenal Allah tersebut...???

sudah pasti Rasulullah SAW yang sudah mengenalNya,
dan Beliau ajarkan ilmu tentang mengenal Allah tersebut kepada para Sahabatnya,
dan sepeninggalan Rasulullah,
Para Sahabat Rasulullah tersebut mengajarkan ilmu tersebut kepada murid/jamaahnya turun temurun disetiap zamannya.
dan itu diterangkan oleh Rasulullah dalam salah satu sabdanya:

Kanat banu-isroila tasu suhumul 'anbiyau, kullama halaka Nabiyyun kholafahu Nabiyyun. Wainnahu laa Nabiyya ba'di wasa takuunu khulafa'u fataktsuru 
Dulu Bani Israil diurusi dan dipelihara oleh Nabi. Setiap kali seorang Nabi meninggal, Nabi yang lain menggantikannya. Sesungguhnya tidak ada Nabi Sesudahku dan ada para Khalifah yang berjumlah banyak. 
(HR. Bukhari - Muslim)


siapakah pewaris Rasulullah dizaman sekarang ini...?

dan itu ditegaskan Rasulullah SAW :


Al-Ulama'u Warishatul Ambiya. Sesungguhnya Ulama itu adalah pewaris Nabi 
(HR. Muslim)


maka carilah Ulama Warisyatulambya tersebut dengan sedaya upaya dan sungguh sungguh...

dan itu diperintahkan Allah SWT dalam salah satu FirmanNya:

Fas alu ahla dzikri inkuntum laata'lamun.
Artinya :
" Bertanyalah kamu kpd Ahli Dzikir (orang yang berilmu) bila kamu belum tahu. Maha benarlah Allah dengan segala firman2nya".
( QS. An-Nahl ayat 43 )


"YaaAy-yuhalladzina aamanut-taqqulloh wab-taghu ilaihil wasiilata wa jaahiduu fiisabiilihii la-allakum tuflihuun".
Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Alloh dan carilah wasilah/metoda/jalan yang mampu menyampaikan kamu langsung kepada Alloh serta bersungguh-sungguh di jalan tersebut (diatas wasilah itu),niscaya kamu akan menang (Dunia-Akhirat)
(QS.Al-Maidah : 35).


semoga menjadi bahan renungan bagi yg belum bisa menemukan jalan untuk mengenal Allah tersebut,
dan janganlah kita dimasukan kedalam golongan yang disesatkanNya...!

seperti Firman Allah SWT dibawah ini :
May-yahdillahufahuwal muhtad
Wamay-yudhlil falan tajida lahu
Waliy-yammursyida
(QS. Al-Kahfi : 17)
Artinya:
Barang siapa yang diberi petunjuk olehAllah, dialah orang yang mendapat petunjuk, dan siapa yang dibiarkan sesat, maka tidak ada seorang pemimpinpun yang dapat memberinya petunjuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar