Sabtu, 15 Maret 2014

KALAMULLAH

Bismillah...

"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan "
(QS. Al-'Alaq)

singkat,
padat,
dalam,
lengkap makna dari ayat tersebut...

siapa yang menyuruh membaca?
siapa yg disuruh membaca?
dengan apa membacanya?
apa yang dibaca...?

1 ayat menjadi beberapa pertanyaan yg sulit dijawab bila tdk mengetahui Ilmunya,
begitulah Kalamullah,
hanya orang2 yg sudah beserta yg punya Kalamullah tersebut yg bisa mengetahui makna ayat ayat Al Qur'an/ Kalammullah tersebut,
karena sudah besertaNya sehingga terhimbaslah sifat Zat Allah Yang Maha Mengetahui kpada orang yg sudah BesertNya...

pantas saja Rasulullah SAW mengingatkan kita sebagai umatnya untuk berhati hati dalam mengamalkan isi/ayat Al Qur'an tersebut bila tdk mengetahui ilmunya,
karena disitu jugalah sang iblis laknatullah mengincar kita agar supaya terpeleset dari aqidah yg sebenarnya.

contoh:

dijaman sekarang ini,banyak ilmu kebatinan (bukan keruhanian) yg memakai ayat ayat Allah sebagai dalih (pembungkus) untuk mengklaim sebagai Ilmu yg Hak (ilmu putih),
dengan cara mengamalkan/membaca ayat ayat Al Qur'an tertentu itu bisa menjadikan diri kebal, tahan pukul, pengasih , penglaris dll.
dan itu sudah bukan rahasia Umum lagi khususnya dinegara kita.
sedangkan semua ilmu tersebut, tidak ada satupun rujukan dalil dalam Al Qur'an maupun Hadits...!
bila memang Ilmu tersebut dari yg Hak yaitu Allah SWT,
tentu saja akan ada Riwayat dari Rasulullah tentang semua ilmu tersebut,
karena Rasulullah lah orang yg pertama kali mengamalkan Kalamullah tersebut.
apakah ada cerita / riwayat yg mengisahkan bahwa Rasulullah itu kebal, tahan pukul, bisa terbang dll...???
sampai detik ini saya tidak pernah menemukannya...!

sedangkan sudah jelas bahwa patokan dalam Agama Islam ini adalah Al Qur'an dan Hadits, bukan yang lainnya...!
dan itu ditegaskan Rasulullah dalam salah satu keterangan:

Taroktu fiikum amroini fa'intamaa saktum fiihima lan tadhilu abadaa, kitaballohi wa sunatu rosulihi.
"Telah Ku tinggalkan dua pusaka, jika engkau pegang teguh pusaka itu maka kamu tidak akan sesat selamanya, yaitu Kitabullah dan Sunah Rosul SAW."
(pusaka inilah yang lazim disebut Tali Alloh Syari'i)
(HR. Bukhari - Muslim).


pantas saja Rasulullah begitu tegas mengingatkan kita untuk lebih berhati hati dalam mengamalkan Kalamullah tersebut,
dan itu diingatkan Beliau dalam salah satu sabdanya:

Barang siapa yang berbicara tentang sesuatu berkenaan dengan Al Quran tanpa ilmu, maka bersiap-siaplah menempati tempatnya di neraka.
(Hadis Riwayat Tirmidzi Dan Ahmad)"


astagfirullah.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar