"Al-Islaamu 'ilmiyyun wa 'amaliyyun" - "Islam adalah ilmiah dan amaliah." (HR. Bukhari). segala sesuatu/ilmu tentang Islam harus/wajib bisa diterima oleh akal/ilmiah, setelah bisa diterima oleh akal maka perbuatlah (amaliah). dan Ilmu TASAWUF yang BENAR harus diatas Ilmu SYARI'AT yang BENAR juga tentunya...! Bagi sahabat yang ingin berbagi, silahkan kontak kami di : 0897 3174 341
Selasa, 24 Juni 2014
Tubuh (jasmani) Manusia Tercipta sebagai Jalan Masuknya Dosa dan Ruhani Manusia tercipta sebagai jalan Pembersihnya
Bismillah...
mari kita renungkan bersama kenapa jasmani disebutkan sebagai jalan masuknya dosa,
- mata jalan masuknya dosa dari segala yg tidak pantas kita pandang,
- telinga jalan masuknya dosa dari segala yg tidak pantas kita dengar,
- kaki jalan masuknya dosa dari segala yg tidak pantas kita kita jalani/lewati,
- tangan jalan masuknya dosa dari segala yg tidak pantas kita pegang/kerjakan,
- kulit jalan masuknya dosa dari segala yg tidak pantas kita sentuh/rasakan,
- hidung jalan masuknya dosa dari segala yg tidak pantas kita cium,
dan masih banyak lagi sisi jasmani yg bisa menjadi jalan masuknya dosa tersebut...
dan semua dosa tersebut bersemayam dalam hati/ruhani kita dari jalannya jasmani tersebut...
sehingga sudah tidak terhitung / tak terhingga lagi dosa yg telah kita lakukan dari semenjak terbukanya mata sampai kita kembali memejamkan mata,
apakah cukup hanya dengan shalat yg 5 waktu dalam 1 hari,
puasa yg 1 bulan dlm 1 tahun,
zakat yg kita lakukan semampunya,
berangkat haji 1 x seumur hidup,
apakah cukup semua amal yg kita lakukan untuk menghapus dosa yg tak terhingga tersebut dalam ruhani dgn amal yg sangat terbatas dari jasmani kita...?
secara logika tidak mungkin cukup jawabannya...!
manalah bisa menutup amal jasmani yg sangat terbatas (fana) menutup dosa yg tak terhingga tersebut...???
dan kenapa sang Ruhani sebagai pembersih dosa tersebut :
karena hanya Ruhanilah yg bisa beserta/hubungan/dzikir kepada Allah yang Maha Suci secara berkekalan,
sehingga terhimbaslah Kesucian Allah Yang Maha Suci tersebut kedalam diri kita melalui sang Ruhani kita tersebut,
sehingga terkikis habis semua dosa yg tak terhingga tersebut oleh Kemaha Sucian Allah Yang Tak Terhingga pula tersebut... :)
bila kita berhitung secara logika/matematika,
bilangan tak terhingga dikurangi bilangan tak terhingga tntu saja hasilnya Nol...!
itulah Ilmiyahnya Islam,
sehingga benarlah Sabda Rassulullah ini :
"Al-Islaamu 'ilmiyyun wa 'amaliyyun" -
"Islam adalah ilmiah dan amaliah."
(HR. Bukhari)
oleh karena itu,
carilah cara agar Ruhani kita bisa dzikir/hubungan/beserta/ingat kepada Allah secara berkekalan,sehingga kita bs mengikis semua karat dosa kita yg tak terhingga tersebut.
agar kita selalu dalam syafa'atNya dari dunia ini sampai akhirat kelak.
bagi yg sudah mendapatkan Ilmu tersebut,
pertahankan dengan segenap kemampuan,
bahkan bila perlu nyawa pun sebagai taruhannya dalam mempertahankan Ilmu tersebut...!
bagi yg belum mendapatkan Ilmu tersebut,
berusahalah dengan sungguh sungguh dan segala daya dan upaya untuk mendapatkannya,
agar kita selamat dari dunia ini sampai akhirat kelak tentunya...!
Sekedar Berbagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar