Kamis, 11 September 2014

Pemahaman Kitabullah dari sudut pandang Ilmu Keruhanian Islam

Bismillah....

Ilmu itu terletak dimana saja,
bukan hanya yg tertulis dalam kitab kitab ( Al Qur'an dan Al Hadits serta kitab kitab yg lainnya).
semua yg ada didunia ini adalah kitabul wujud yg harus kita baca dan pahami tentunya,

dan ditegaskan Allah SWT dlm FirmanNya:
Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, 
kemudian Dia bersemayam di atas `Arsy untuk mengatur segala urusan. 
Tiada seorangpun yang akan memberi syafa`at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah, Tuhan kamu, maka sembahlah Dia. 
Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?. 
(Qs. Yunus: 003)

akan tetapi,
untuk memahami semua itu,
tentu saja tidak mungkin dengan hanya menggunakan olah akal fikirna kita sendiri yg bersifat Fana/terbatas,
karena Kalamullah berasal dr Dzat Yang Maha Tak terhingga,
tentunya bermuatan yg tak terhingga pula isinya,
dan manalah mungkin akal/fikiran kita sendiri yg fana/terbatas dapat menembus sesuatu ilmu yg tak terhingga.
imvosible bukan?
bukan kah begitu logikanya?

pantaslah Rasulullah SAW mengingatkan kita dalam Sabdanya:
"Barang siapa yang berbicara tentang sesuatu berkenaan dengan Al Quran tanpa ilmu, 
maka bersiap-siaplah menempati tempatnya di neraka"
(Hadis Riwayat Tirmidzi Dan Ahmad)"

oleh karena itu,
carilah faktor tak terhingga lagi agar kita bisa mencapai seseuatu yg tak terhingga pula,
tentu saja faktor tak terhingga tersebut harus berasal dari Yang Maha Tak Terhingga pula tentunya.

contoh logikanya:
apa yg bisa sampai /hubungan/beserta kepada Matahari?
tentu saja harus yg berasal dr Matahari itu sendiri yg bisa sampai kepadanya,
karena tidak ada satu bendapun didunia ini yg bisa sampai ke matahari/hubungan,
sebelum sampai pasti sudah hancur lebur.
akan tetapi sebenarnya kita bisa hubungan/sampai kematahari tersebut dengan cara menghubungi/beserta sesuatu yg berasal dr matahari yg sampai kepd kita didunia ini.
apakah sesuau yg berasal dr matahari tersebut yg bisa kita hubungi/sertakan/ capai oleh kita?
itulah Sinar Matahari yg sampai kepada kita yg juga berasal dari matahari itu sendiri,
sertakan/hubungkan diri kita dengan sinar matahari tersebut,
saat itu juga kita sudah sampal/beserta/hubungan dengan matahari tersebut.
bukankah begitu logikanya...???
itulah Islam yg Ilmiyah dan amaliyah..!

dimanakah kita bisa menemukan Faktor tak terhingga tersebut?
tentu saja adanya didada Rasulullah SAW yg diwariskan kepada para Pewarisnya Hingga Akhir zaman..!
yaitu Al Ulama warisyatul anbya.

"Sebenarnya, Al-Qur'an (al furqon hakiki)  itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu (beriman). 
Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang zalim."
( Al-'Ankabuut : 49 )

dan hal tersebut diperintahkan Rasulullah SAW dalam sabdanya:
“Jadikanlah dirimu beserta dengan Allah, 
jika kamu belum bisa menjadikan dirimu beserta dengan Allah 
maka jadikanlah dirimu beserta dengan orang yang telah beserta dengan Allah, maka sesungguhnya orang itulah yang menghubungkan engkau (rohanimu) kepada Allah”
(H.R. Abu Daud).

carilah mereka,
belajarlah pada mereka,
mengabdilah pada mereka,
berjuanglah bersama mereka,
pasti kita akan mengerti dan memahami semua Kalamullah baik yg tersurat maupun yg tersirat...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar